Health  

Dua Cara Menghitung Berat Badan Ideal, Sudah Idealkah Bobot Anda?

Dua Cara Menghitung Berat Badan Ideal
Dua Cara Menghitung Berat Badan Ideal

Aksaraintimes.id – Memiliki berat badan ideal merupakan impian semua orang, baik pria maupun wanita. Dengan memiliki berat badan yang ideal, tingkat kepercayaan diri seseorang akan meningkat. Selainitu dengan memiliki berat badan yang ideal, juga bisa menghindarkan dari beragam penyakit misalnya Diabetes, penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan lain sebagainya.

Secara harfiah seseorang yang memiliki berat badan ideal adalah ketika orang tersebut tidak terlihat kurus atau gemuk. Untuk berat badan yang ideal tentu tidak dapat diukur dari tubuh mereka. Sebagai contoh, orang yang memiliki tinggi badan 160 cm tentu memiliki berat badan ideal yang berbeda dengan orang yang memiliki tinggi 170 cm.

Salah satu faktor utama berat badan yang ideal adalah tinggi badan. Namun meski menjadi tolak ukur berat badan yang ideal, juga harus diperhatikan beberapa faktor lain yang menentukan apakah berat badan kita tergolong sehat atau tidak. Misalnya jenis kelamin, usia, massa otot, hingga bentuk tubuh.

Baca Juga: Sering Dibuang Jadi Sampah, Inilah 8 Manfaat Kulit Buah Manggis Bagi Kesehatan

Untuk menghitung berat badan yang ideal Anda bisa menggunakan rumus seperti BMI dan Brocha. Pada laman ini disediakan tips bagaimana menghitung berat badan ideal menggunakan kedua rumus tersebut.

Berikut cara menghitung apakah berat badan Anda sudah ideal atau belum menggunakan rumus BMI dan Brocha.

Rumus BMI

BMI (Body Mass Index) atau dalam bahasa Indonesia Indeks Massa Tubuh merupakan perhitungan berdasarkan tinggi dan berat badan untuk mengetahui seseorang sudah memiliki berat badan yang ideal atau belum.

Kelebihan dari penggunaan rumus ini adalah seseorang bisa dengan mudah menghitung berat badannya apakah sudah tergolong ideal atau belum.

Karena menggunakan acuan tinggi badan dan berat badan, kelemahan dari rumus ini tidak cocok digunakan untuk atlit yang memiliki massa otot yang besar, karena rumus BMI tidak memperhitungkan massa otot sehingga seorang bisa mendapat hasil gemuk.

Rumus BMI
Rumus BMI

Keterangan:

  1. Angka BMI ideal berkisar antar 18.5 hingga 24.9
  2. Jika angka BMI lebih dari 25, maka orang tersebut memiliki kelebihan berat badan
  3. Jika angka BMI lebih dari 30, maka orang tesebut bisa dikatakan memilii obesitas dan harus segera menjaga pola makannya.
  4. Sebaliknya jika BMI kurang dari 18.5, maka orang tersebut membutuhkan perlu mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi yang berguna untuk mencegah osteoporosis.

Contoh penerapan rumus BMI:

Diketahui: Berat badan 82 kg dan tinggi badan 172 cm.

Selanjutnya dimasukkan rumus:

BMI = Berat badan : (tinggi badan)2 atau BMI = Berat badan : (tinggi badan x tinggi badan)

BMI = 82 kg : (1.72 m x 1.72m) = 82 kg : 2.96 m = 27.7

Jadi dapat disimpulkan seseorang tersebut memiliki kelebihan berat badan.